Benarkah Bawang Putih Dapat Mengusir Hantu ?

Bawang putih

Jadi pertanyaannya masih sama: benarkah bawang putih dapat mengusir hantu? Ternyata, bawang putih dan garam adalah bumbu dapur yang tidak hanya membuat masakan menjadi lebih enak, namun juga efektif untuk “mengusir” hantu lho! Kok bisa ya?  Jadi kata orang Eropa dan Amerika sana, bawang putih adalah bumbu dapur yang dipercaya ampuh untuk mengusir segala bentuk roh jahat di muka bumi. Lucunya kebiasaan orang bule sana adalah mereka suka menguntai dan menggantung bawang putih di depan jendela atau pintu rumah mereka. Mereka percaya bahwa dengan melakukan hal tersebut setan-setan akan pergi menjauh dari lingkungan mereka. Masyarakat Rumania percaya bahwa bawang putih dapat mencegah roh jahat masuk kedalam jasad manusia yang sudah meninggal. Lambat laun, bawang putih tidak hanya digunakan sebagai pengusir roh jahat, namun bisa juga digunakan untuk melawan makhluk halus dan jahat lainnya seperti vampir atau bahkan werewolf.

Garam

Ternyata tidak hanya bawang putih yang bisa digunakan untuk mengusir setan atau makhluk jahat. Garam juga bisa berfungsi untuk mengusir makhluk jahat. Alasannya adalah karena garam adalah salah satu media terbaik untuk bisa mengidentifikasi berbagai jenis energi (selain air mineral dan kristal) yaitu energi yang bersifat negatif maupun positif. Kehadiran makhlus halus adalah salah satu bentuk dari energi negatif. Ketika energi negatif muncul, maka garam akan membentuk semacam pembatas. Nah kalau Anda ingin mencoba untuk melihat sendiri pembatas yang dibuat oleh garam itu, Anda bisa mencoba untuk menaburkan garam yang berada disekeliling ruangan di area rumah Anda. Menurut kabar yang beredar, para makhluk jahat termasuk hantu tidak akan berani melewati lingkaran atau taburan garam tersebut.

Sampai sekarang, makhluk halus atau hantu memang menjadi misteri bagi semua orang. Bahkan drakula yang katanya suka minum darah itu lebih takut dengan bawang putih daripada dengan darah manusia. Konon katanya lagi, supaya manusia tidak dihisap darahnya oleh drakula, manusia harus memakai kalung yang terbuat dari bawang putih. Ada pula yang mengatakan jika ibu hamil tidak ingin janinnya diganggu oleh roh jahat, maka ibu si jabang bayi harus meletakkan bawang putih di tempat tidurnya.

Berbicara tentang hantu, sebenarnya berbicara mengenai kepercayaan masing-masing. Percayalah bahwa sebenarnya bawang putih tidak bersalah dan juga tidak ingin terlibat dalam dunia hantu. Cukuplah bawang putih sebagai bumbu masakan, jangan lagi dikaitkan dengan hantu. Karena sebenarnya untuk mengusir hantu yang efektif adalah berdoa kepada Tuhan supaya selalu dilindungi dari makhluk gaib yang tidak kasat mata oleh sebagian besar orang didunia.

Mengapa “hantu” takut dengan bawang putih?

Mari lihat persepsi hantu dari sudut lain. “Hantu” tidak saja berarti sesuatu seperti makhluk halus yang bahkan tidak semua orang sanggup melihatnya. Namun mari menyatukan persepsi bahwa hantu adalah sesuatu yang tidak kasat mata. Maksudnya, mari melihat kehadiran hantu yang bahkan jarang disadari oleh setiap orang. Contohnya penyakit,penyakit yang ada didalam diri seseorang. Bukankah penyakit itu hantu? Sesuatu yang tidak kasat mata tetapi sangat berbahaya dan kalau penyakit yang diderita adalah penyakit yang cukup berat, maka peranan bawang putih untuk mengusir “hantu” tersebut menjadi sangat penting bukan, daripada harus menggantungkan kalung bawang putih atau bahkan menggantungnya di pintu atau jendela rumah. Bau dari bawang putih mungkin tidak disukai oleh semua orang, jadi lebih baik kalau bawang putih tersebut “menyerang” hantu yang ada didalam tubuh tersebut supaya manusia tidak sakit lagi.

Kalau masih penasaran efek mengkonsumsi bawang putih, sudah banyak artikel yang membahasnya. Jawaban dari pertanyaan sebelumnya itu ada didalam pikiran dan hati dari setiap individu, ingin mempercayainya sebagai kebenaran atau bukan. Atau membiarkannya menjadi sebuah mitos yang kelak diceritakan kembali pada anak cucu? Sekali lagi, benarkah bawang putih dapat mengusir hantu?