Lima
kota ini dulunya memiliki napas kehidupan. Namun, sebuah peristiwa
penting membuat mereka kini hanya menjadi deretan kota mati yang tidak
berpenghuni. Tak salah, apabila kemudian mereka pun disebut sebagai kota
hantu.
1.Agdam, Azerbaijan
Agdam adalah ibukota
dari Agdam Rayon yang terletak di barat daya Azerbaijan. Setelah
pertempuran sengit yang terjadi pada Juli 1993, Agdam dikuasai oleh
pasukan Armenia selama tahun 1993. Kejatuhan kota itu akhirnya memaksa
penduduk untuk mengungsi ke arah timur.
Segera setelah menguasai
kota itu, pasukan Armenia memutuskan untuk menghancurkan kota itu agar
tidak bisa lagi direbut oleh musuh. Kini, hanya bangunan-bangunan lapuk
yang tersisa dari kota itu. Tidak ada orang yang berminat untuk kembali
ke sana.
2.Gunkan-jima, Jepang
Pulau ini adalah salah
satu di antara 505 pulau yang tak berpenghuni di Prefektur Nagasaki,
Jepang, sekitar 15 kilometer dari Nagasaki. Pulai ini juga dikenal
sebagai Gunkan-jima atau Pulau Kapal Perang - berkat dinding lautnya
yang tinggi.
Pada tahun 1959,
populasi penduduk di Gunkanjima membengkak dan mencapai kepadatan 835
orang per hektar untuk seluruh pulau (1.391 orang per hektar untuk
daerah perumahan), salah satu kepadatan penduduk tertinggi yang pernah
tercatat di seluruh dunia.
Namun ketika minyak bumi
digunakan sebagai pengganti batu bara di Jepang pada 1960-an, tambang
batu bara mulai ditutup. Pada tahun 1974, Mitsubishi secara resmi
mengumumkan penutupan tambang tersebut dan menyebabkan seluruh penduduk
meninggalkan pulau.
3.Thames, China
Kota Thames di dekat
Shanghai, China, menjadi salah satu kote modern yang dibiarkan
terbengkalai tanpa penghuni. Seperti kota-kota lain di China, kota ini
dibangun dengan tema Eropa. Bahkan, rumah-rumah dan gereja di kota ini
didesain bergaya gothic, victorian, dan georgian.
Sayangnya, Thames sama
sekali tidak berpenghuni karena tampaknya tidak ada orang yang tertarik
untuk membeli rumah atau menyewa bangunan di kota itu. Meski begitu,
beberapa orang tetap mengunjungi kota tersebut untuk melakukan sesi foto
pernikahan atau sekadar mengambil gambar untuk film.
4.San Zhi, Taiwan
Di Utara Taiwan, sebuah
kota futuristik yang awalnya dibangun sebagai sebuah kemewahan liburan
untuk orang kaya dibiarkan terbengkalai begitu saja. Namun, setelah
banyak kecelakaan fatal yang terjadi selama konstruksi, pembangunan
resort mewah itu dihentikan.
Terlebih lagi, masalah
kekurangan dana dan minimnya pekerja yang mau membangun resort membuat
para investor mundur. Konon, tempat ini sekarang dihantui oleh arwah
orang-orang yang meninggal di sana.
5.Kowloon Walled City, China
Kowloon Walled City
terletak tepat di luar Hong Kong, China, selama pemerintahan Inggris.
Kota ini diduduki oleh Jepang selama Perang Dunia II dan kemudian
diambil alih oleh penduduk setempat setelah Jepang menyerah. Baik
Inggris maupun China, semua ingin memiliki kota itu, sehingga Kowloon
Walled City menjadi satu-satunya kota tanpa hukum.
Populasi kota ini
kemudian berkembang selama beberapa dekade. Gedung-gedung dibangun
begitu tinggi sehingga sinar matahari tidak bisa mencapai tanah dan
seluruh kota harus diterangi dengan lampu neon untuk membuatnya terus
terang.
Tempat ini kemudian
menjadi tempat di mana rumah pelacuran, kasino, peredaran opium dan
kokain, rumah makan yang menyajikan daging anjing, dan pabrik-pabrik
rahasia tumbuh tanpa diganggu oleh pihak berwenang.
Kota ini akhirnya
diruntuhkan pada tahun 1993 setelah pemerintah Inggris dan China
mengambil keputusan bersama karena populasi yang tidak terkontrol dan
kehidupan masyarakat yang anarkis.
0 comment:
Posting Komentar